Judul Asli : New Moon
Judul
Penulis: Stephenie Meyer
Penerjemah: Monica Dwi Chresnayani
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Cetakan: I, Juni 2008
Tebal: 600 hlm
Kisah diawali saat Bella berulang tahun yang ke 18 , Alih-alih merasa bahagia ia malah memikirkan dirinya yang kini berusia satu tahun lebih tua dari Edward. Ia bahkan sempat bermimpi melihat dirinya menjadia tua dan keriput sementara Edward tetap menawan diusianya yang selalu 17 tahun.
Edward dan adiknya Alice berencana membuat pesta kecil untuk Bella, walau Bella berusaha mati-matian menolak namun Alice tetap menjalankan rencananya. Maka Bella pun terpaksa datang dengan susana hati yang buruk. Sesampai disana ia disambut dengan hangat oleh keluarga Dr. Cullen . Ia disambut denga kado dan dekorasi layaknya sebuah pesta. Disaat sedang membuka kado kejutan bagi dirinya, jari Bella tergores hingga mengeluarkan darah.
Dalam keadaan normal peisrtiwa tersebut bukanlah suatu hal yang luar biasa , tapi kejadian itu terjadi persis disaat Bella sedang berada di rumah sekawanan Vampir yang jelas-jelas peminum darah. Hampir seluruh anggota Cullen berusaha keras menahan diri kecuali Jasper yang tak kuasa bertahan dan akhirnya menyerang Bella, tepat disaat itulah Edward melindungi Bella dari serangan Jasper. Semua menjadi panik dan pesta pun bubar, Dr Cullen lah yang tetap tenang dan akhirnya merawat luka Bella.
Peristiwa tersebut sangat melukai hati Edward, ia yang selama ini mati-matian melindungi Bella menyadari bahwa ia telah menarik Bella kedalam lingkungan keluarganya yang justru tidak aman. Ia tidak ingin Bella menjadi terkutuk seperti dirinya, ia ingin mempertahankan Bella tetap menjadi manusia, walupun sebaliknya Bella sangat ingin menjadi Vampire dan masuk dalam keluarga Cullen.
Tak lama kemudian Edward mengabarkan bahwa ia dan keluarganya akan pindah ke LA, Edward pergi begitu saja. Sebuah episode kelam dalam hidup Bella pun dimulai. Ia menjalani hidup tak lebih dari sekedar rutinitas. Sekolah, mengerjakan pr, bekerja dan memasak untuk Charlie—ayahnya. Bella mulai dijauhi teman-temannya, ia berubah menjadi apatis, tidak bicara sebelum ditanya. Bella merasa sangat kehilangan, kepergian Edward meninggalkan lubang besar di dadanya. Ayahnya sangat prihatin akan penderitaan anaknya. Bahkan sempat menawarinya untuk kembali bergabung bersama ibunya. Namun Bella menolak.
Sampai pada suatu ketika Bella mulai bangun dari mimpi panjangnya. Ia mulai akrab dengan Jacob-Jake-Black temannya yang tinggal di La Push. Mereka menghabiskan hari dengan memperbaiki motor di di rumah Jake, belajar mengendarai motor dan mengerjakan pr bersama.
Disaat hati Bella mula mencair , Jake pun menghilang. Lukanya yang belum sembuh kembali terkoyak. Walau Jake jelas-jelas menunjukkan kesukaan pada Bella, ia menganggap Jake tak lebih dari seorang teman, namun kepergian Jake tetap membuatnya kalut. Sampai akhirnya ia mengetahui rahasia Jake. Bella kembali berpikir bahwa ia memang magnet yang selalu memikat bahaya. Lalu muncullah Victoria , kekasih James yang berusaha balas dendan atas kematian kekasihnya. Bella kembali merasa terancam.
Buku kedua dari seri Twilight Saga ini lebih tebal dari buku pertama:Twilight. Namun dari segi alur dan dan penuturan lebih kurang sama saja. Hanya saja ditengah-tengah kita lebih banyak disuguhi kisah Bella dan Jake serta latar belakang keluarga Jake yang ternyata bermusuhan dengan kaum vampire. O,ya satu lagi, buku kedua ini diterjemahkan oleh penerjemah yang berbeda dengan buku pertama. Kalimat lebih terasa mengalir jika dibandingkan dengan buku pertama.
Koleksi : Echy's Book
No comments :
Post a Comment